Ini Penjelasan Pj. Bupati Tebo terkait Ketidakhadirannya dalam Rapat Paripurna Kemarin

Fokus global.id- Wartawan fokus global.id hari ini (28/3/2023) sekira jam 17.45 WIB berhasil mewawancarai Pj. Bupati Tebo H. Aspan, ST atas Ketidakhadirannya dalam rapat Paripurna DPRD kabupaten Tebo kemarin. 

Dalam wawancara disela peninjauan pada Pedagang di Pasar Blok E Desa Sumber Agung Kecamatan Rimbo Ilir Pj. Bupati H. Aspan, ST menjelaskan bahwa saat itu ia sedang melaksanakan zoom meeting bersama Mentri Dalam Negeri dan juga ada bapak Presiden RI. 
"Saya sedang Zoom Meeting tentang Pengendalian inflasi bersama Menteri dalam Negeri, semua kepala daerah melaporkan inflasi di setiap daerah, jadi tidak bisa saya tinggalkan dan juga ada Bapak Presiden yang menjelaskan tentang larangan Buka bersama bagi pejabat dan ASN" Jelas Pj. Bupati Tebo

"Kegiatan Rapat inflasi ini berlangsung setiap Hari senin dari jam 8 sampai jam 11 WIB, kemarin sampe jam 12 Siang" Tambahnya 

Menurutnya, saat rapat Paripurna kemarin ia telah meminta ditunda satu jam lagi
"Saya telah meminta melalui wakil ketua DPRD Syamsu Rizal agar Rapat paripurna ditunda 1 jam (sampai jam 11 WIB) sampai Rapat dengan mendagri selesai, tapi udah keburu bubar (Rapat paripurna)" tambahnya

Ketidakhadirannya bukan karena berada di kecamatan Sumay seperti yang dilangsirkan Dewan
"Tidak, (saya bukan berada di sumay) saya sedang zoom meeting dengan Mendagri" jelas Pj. Bupati

Saat dikonfirmasi kenapa sampai mis komunikasi antara jadwal rapat paripurna dengan Rapat inflasi yang dilaksanakan setiap senin
"Saya tidak tahu apakah mereka tahu atau tidak" Jelas pj. Bupati

Ia menjelaskan bahwa Ketidakhadirannya bukan karena tak mau hadir tapi jadwal nya bertumburan dengan Rapat dengan Mendagri
"Ya, saya akan hadir, bila jadwal nya tidak bersamaan dengan agenda Rapat yang tidak bisa saya tinggalkan atau diwakilkan seperti kemarin, Rapat dengan Mendagri" Jelasnya

Pj. Bupati juga menjelaskan bahwa Rapat Dengan Mendagri Rutin setiap hari senin dari jam 8 - 11 WIB karena pemerintah saat ini sedang fokus mengendalikan inflasi menghadapi bulan Ramadhan dan lebaran
"Ada 20 komoditi yang kita pantau, bila tinggi maka kita akan laksanakan Operasi Pasar bersama Bulog dan Perindag, hasil pantauan kita laporkan dengan Mendagri setiap Hari Senin melalui zoom meeting" Tambahnya

"Ini kita baru pulang sidak Pasar di VII kota, alhamdulillah beberapa komoditi turun, bila tinggi kita akan melakukan operasi Pasar"pungkasnya.

Red/Askar

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama